Kalimantan atau Borneo adalah pulau terbesar ketiga di dunia yang terletak di sebelah utara Pulau Jawa dan di sebelah barat Pulau Sulawesi. Pulau Kalimantan dibagi menjadi wilayah Brunei, Indonesia (dua per tiga) dan Malaysia (sepertiga). Pulau Kalimantan terkenal dengan julukan "Pulau Seribu Sungai" karena banyaknya sungai yang mengalir di pulau ini.
Pada zaman dahulu, Borneo -- yang berasal dari nama kesultanan Brunei -- adalah nama yang dipakai oleh kolonial Inggris dan Belanda untuk menyebut pulau ini secara keseluruhan, sedangkan Kalimantan adalah nama yang digunakan oleh penduduk kawasan timur pulau ini yang sekarang termasuk wilayah Indonesia Wilayah utara pulau ini (Sabah, Brunei, Sarawak) untuk Malaysia dan Brunei Darussalam. Sementara untuk Indonesia wilayah Kalimantan Utara, adalah provinsi Kalimantan Utara.
Dalam arti luas "Kalimantan" meliputi seluruh pulau yang juga disebut dengan Borneo, sedangkan dalam arti sempit Kalimantan hanya mengacu pada wilayah Indonesia.
Pulau Kalimantan terletak di sebelah utara pulau Jawa, sebelah timur Selat Melaka, sebelah barat pulau Sulawesi dan sebelah selatanFilipina. Luas pulau Kalimantan adalah 743.330 km².
Pulau Kalimantan dikelilingi oleh Laut Cina Selatan di bagian barat dan utara-barat, Laut Sulu di utara-timur, Laut Sulawesi dan Selat Makassar di timur serta Laut Jawa dan Selat Karimata di bagian selatan.
Gunung Kinabalu (4095 m) yang terletak di Sabah, Malaysia ialah lokasi tertinggi di Kalimantan. Selain itu terdapat pula Gunung Palung,Gunung Lumut, dan Gunung Liangpran.
Sungai-sungai terpanjang di Kalimantan adalah Sungai Kapuas (1143 km) di Kalimantan Barat, Indonesia, Sungai Barito (880 km) diKalimantan Tengah, Indonesia, Sungai Mahakam (980 km) di Kalimantan Timur, Indonesia, Sungai Rajang (562,5 km) di Serawak, Malaysia.
Jalan Nasional RI di Kalimantan sepanjang 6.075,97 km yang secara umum dengan kondisi mantap baru mencapai 77%.
Pulau kalimantan memiliki berbagai kekayaan alam dan keindahan alamnya yang liar dan exotis.
Kekayaan hutan , tambang, satwa, dan kealamian alam yang asli adalah daya tarik pulau ini, Begitu indahnya hingga menarik minat para petualang alam untuk bisa menjelajahi dan mengabadikannya.
Dan seperti diketahui bahwa sebuah perusahaan otomotif terbesar dunia mengadakan ajang bagi para blogger mania untuk mengikuti lomba penulisan artikel mengenai keindahan alam kalimantan yang akan memilih para blogger terbaik untuk ikut menjelajahi 7 keajaiban alam kalimantan........hemm pastinya bakal seru banget tuh, bagi para adventures.
Dan sebagai orang yang terlahir disana ini adalah sebuah kebanggaan, walaupun sudah lama sekali tidak berpijak disana ;(
Berikut ini pesona alam kalimantan yang bisa diketahui :
1. Danau Purba di Pulau Kakaban
Kalimantan Timur menyimpan sejuta pesona keindahan alam, salah satunya adalah Pulau Kakaban. Pulau dengan luas 774,2 hektar ini terletak di Kecamatan Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Banyak sekali keunikan dari pulau ini, salah satunya adalah didominasi oleh perairan. Lazimnya pulau memiliki daratan luas, namun pulau Kakaban hanya punya sedikit daratan tapi danaunya sangatlah luas. Ini adalah danau purba yang terbentuk selama jutaan tahun. Fauna dan flora di danau ini akan membuat anda terkagum-kagum. Anda bisa menemukan ikan pari, ikan manta, dan ubur-ubur disini.
2. Kepulauan Derawan, Kalimantan Timur
Inilah surga diving kedua di Indonesia, setelah Raja Ampat yang menjadi buah bibir banyak orang pada tahun 2011, yaitu Kepulauan Derawan di Kalimantan Timur. Kepulauan ini terkenal dengan keindahan alam bawah lautnya. Jadi, jangan lupa untuk menyelam, karena Anda akan disuguhkan dengan aneka terumbu karang dan ikan - ikan cantik.
Kepulauan Derawan terdiri dari beberapa pulau kecil. Pulau yang paling sering dikunjungi wisatawan adalah Pulau Kakaban. Para penyelam dari dalam dan luar negeri berlomba - lomba untuk bertemu dengan penyu sisik ( Eretmochelys imbricata ) dan penyu hijau ( Chelonia mydas ) yang tengah asyik berenang di laut.
Selain itu, tempat yang tidak boleh dilewatkan bila berkunjung ke tempat ini adalah Danau Kakaban yang merupakan laguna. Danau ini terbentuk dari air laut yang terjebak di dalam pulau selama ratusan tahun dan bercampur dengan air hujan. Jika bertandang ke danau ini, Anda bisa melihat ubur - ubur yang berenang terbalik, tentakelnya di atas. Danau seperti ini hanya ada dua di dunia, koleganya ada di Uganda, yaitu Danau Victoria.
3. Martapura, Kalimantan Selatan
Kalau membicarakan Martapura, tak bisa lepas dari batu permata. Ya, tempat ini memang menjadi lokasi utama para wisatawan yang memiliki hobi berburu batu permata dan intan. Nah, untuk Anda para pecinta batu mulia dan aneka hasil olahannya, bisa datang langsung ke sentra perdagangan batu intan permata. Di Martapura, ada dua pusat perdagangan hasil olahan batu permata, yaitu Pasar Batu dan Pasar Cahaya Bumi Selamat.
Saat mengunjungi Pasar Batu dan Pasar Cahaya Bumi Selamat, Anda bisa menemukan ada banyak toko - toko yang menjual aneka hasil kerajinan batu permata. Mulai dari gelang, cincin, kalung dan anting bisa Anda temukan di pasar ini. Pengunjung pun bebas memilih toko mana yang akan dimasuki. Lebih asyik lagi, bila Anda jago menawar, harga yang didapatkan pun bisa cukup murah. Tak hanya batu permata, pasar ini juga menjual sasirangan, kain khas Kalsel.
4. Danau Sentarum, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat
Danau Sentarum merupakan danau musiman dan menjadi salah satu bagian dari Taman Nasional Danau Sentarum. Jika musim hujan tiba, Danau Sentarum akan tergenang air sedalam 6 hingga 14 meter. Air ini juga termasuk dari luapan sungai Kapuas dan aliran dari bukit sekitarnya. Namun pemandangan yang kontras akan muncul jika musim kemarau tiba. Saat itu 80% wilayah Danau Sentarum akan mengering. Pada saat inilah, masyarakat sekitar mudah memanen ikan - ikan penghuni danau.
Ada pemandangan langka yang bisa Anda saksikan saat berkunjung ke danau ini, yaitu panen madu lebah hutan. Taman Nasional Danau Sentarum adalah salah satu surga bagi para birdwatcher. Di sini, Anda bisa melihat burung rangkong atau yang menjadi ikon masyarakat Dayak. Jika beruntung, Anda juga bisa melihat bekakak terbang rendah melewati speed boat. Burung mungil bersayap biru dan badannya yang kuning keemasan itu terbang dengan cantiknya.
5. Kawasan Wisata Bukit Bangkirai
Kawasan wisata Bukit Bangkirai berlokasi di jln.Samarinda-Balikpapan Km 38. Untuk mencapai lokasi ini ± 20 km masuk kearah jln.Samboja-Petung. Dari Balikpapan, kawasan ini berjarak tempuh 90 menit ± 58 km, sedangkan dari Tenggarong dan Samarinda ± berjarak 150 km. Kawasan wisata Bukit Bangkirai merupakan obyek wisata petualang yang berada dalam kawasan hutan primer dan merupakan bagian dari kawasan hutan hujan tropis yang dikelola oleh PT.Inhutani.
Selain suasana pemandangan hutan yang alami dengan berbagai flora dan faunanya, kawasan wisata Bukit Bangkirai menawarkan atraksi utama yang menjadi kekhasan kawasan wisata ini, yaitu Jembatan Tajuk (canopy Bridge) yang memiliki ketinggian 30 mtr dari permukaan tanah.
6. Kebun Raya Unmul Samarinda
Kebun Raya Samarinda merupakan obyek wisata yang unik karena memadukan rekreasi dengan pendidikan seputar alam dan lingkungan. Luas keseluruhan kebun raya ini adalah 300 hektar. Pada awalnya, kebun raya ini merupakan areal HPH CV Kayu Mahakam milik Ali Akbar Afloes. Pada tahun 1974, pemiliknya menyerahkan 300 hektar di kawasan Gunung Kapur kepada Rektor Universitas Mulawarman ketika itu, R. Sambas Wirakusumah untuk dijadikan sebagai hutan konservasi. Hal itu ternyata didukung penuh melalui keputusan Gubernur Provinsi Kalimantan Timur dan Kepala Dinas Kehutanan Kalimantan Timur. Pada tahun 1997, Walikota Samarinda mendukung program tersebut dengan memfungsikan kebun raya tersebut sebagai hutan pendidikan dan kebun botani bagi civitas akademik Universitas Mulawarman.
Sejak diresmikan sebagai hutan pendidikan, kawasan tersebut sering digunakan sebagai tempat kegiatan kemahasiswaan, lokasi penelitian, dan praktik kerja lapangan (PKL) mahasiswa. Tidak hanya mahasiswa Universitas Mulawarman saja yang hanya diperbolehkan mengakses kawasan tersebut. Mahasiswa dari luar Universitas Mulawarman atau dari luar negeri juga diperbolehkan melakukan penelitian di tempat ini. Sejak ditandatanganinya kerja sama antara Universitas Mulawarman dan Pemerintah Kota Samarinda, kawasan ini berubah nama menjadi Kebun Raya Samarinda. Dalam perkembangan selanjutnya, 62 hektar dari total luas 300 hektar difungsikan sebagai fasilitas jalan, danau buatan, fasilitas olah raga, dan panggung hiburan. Kawasan ini juga makin dikembangkan dan difungsikan sebagai obyek wisata dan rekreasi, seperti adanya kebun binatang, kolam renang, taman burung, taman bunga, perahu wisata, dan bumi perkemahan.
Ketika masuk ke dalam kawasan kebun raya, pengunjung akan merasakan suasana hutan yang begitu sejuk. Untuk memasuki area utama kebun raya pengunjung perlu berjalan sepanjang satu kilometer. Selama dalam perjalanan, pengunjung dapat melihat-lihat dan menikmati pohon-pohon lebat yang sebagiannya telah diberi label lengkap dengan nama spesiesnya. Meski jalannya beriku-liku dan berbukit-bukit, pengunjung bisa terhibur dengan kicauan burung dan suara monyet yang saling bersahutan
Salah satu keistimewaan di kebun raya ini adalah adanya kebun binatang yang sangat luas. Di kebun binatang terdapat sejumlah orangutan yang memang sengaja dilepas namun sudah jinak agar pengunjung bisa langsung berinteraksi. Di samping orangutan juga ada binatang-binatang lainnya, seperti sepasang ular cobra, burung enggang, burung kakatua, kuda poni, burung cendrawasih, buaya, kancil, dan landak. Hanya saja, pengujung perlu menaiki anak tangga bukit yang cukup tinggi. Meski demikian, kondisi ini rupanya telah menjadi daya tarik bagi pengunjung dari berbagai daerah, termasuk dari luar Kalimantan Timur.
Pengunjung juga dapat menikmati danau buatan yang sangat luas. Di obyek wisata ini pengunjung bisa menyewa perahu dengan beraneka ragam bentuknya. Harga sewanya adalah Rp. 15.000,00 per 15 menit dengan batas muatan tiga orang dewasa.
Kebun Raya Samarinda terletak di sebelah utara Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, Indonesia.
Ada sejumlah fasilitas lain yang dapat dinikmati oleh para pengunjung, di antaranya adalah permainan mobil atau motor remote control khusus untuk anak-anak, areal pemancingan, jalan refleksi, dan panggung terbuka yang sering digunakan untuk acara-acara konser musik dan lain sebagainya.
7. Museum Mulawarman dan Makam Raja-Raja Kutai
Museum Mulawarman terletak di jalan Pangeran Diponegoro, Kota Tenggarong. Bangunan museum Mulawarman merupakan bekas Keraton Kesultanan Kutai Kartanegara yang dibangun pada tahun 1936. di dalam museum dapat dijumpai beraneka macam keramik kuno, patung Lembu Suana, koleksi benda bersdejaah peninggalan Kerajaan Kutai Kartanegara, benda-benda budaya dari daerah Kutai, koleksi mata uang kuno, dan sebagainya. Museum ini terbuka setiap hari untuk umum, kecuali hari Senin.
Dan masih banyak wisata - wisata cantik lainnya yang bisa kita cari di pulau tersebut.
Bagi para pecinta wisata dalam negeri semoga ini bisa menjadikan referensi mengenai keindahan alam indonesia kita.
Semoga bermanfaat...
Wassalamualaikum...
Inilah surga diving kedua di Indonesia, setelah Raja Ampat yang menjadi buah bibir banyak orang pada tahun 2011, yaitu Kepulauan Derawan di Kalimantan Timur. Kepulauan ini terkenal dengan keindahan alam bawah lautnya. Jadi, jangan lupa untuk menyelam, karena Anda akan disuguhkan dengan aneka terumbu karang dan ikan - ikan cantik.
Kepulauan Derawan terdiri dari beberapa pulau kecil. Pulau yang paling sering dikunjungi wisatawan adalah Pulau Kakaban. Para penyelam dari dalam dan luar negeri berlomba - lomba untuk bertemu dengan penyu sisik ( Eretmochelys imbricata ) dan penyu hijau ( Chelonia mydas ) yang tengah asyik berenang di laut.
Selain itu, tempat yang tidak boleh dilewatkan bila berkunjung ke tempat ini adalah Danau Kakaban yang merupakan laguna. Danau ini terbentuk dari air laut yang terjebak di dalam pulau selama ratusan tahun dan bercampur dengan air hujan. Jika bertandang ke danau ini, Anda bisa melihat ubur - ubur yang berenang terbalik, tentakelnya di atas. Danau seperti ini hanya ada dua di dunia, koleganya ada di Uganda, yaitu Danau Victoria.
3. Martapura, Kalimantan Selatan
Kalau membicarakan Martapura, tak bisa lepas dari batu permata. Ya, tempat ini memang menjadi lokasi utama para wisatawan yang memiliki hobi berburu batu permata dan intan. Nah, untuk Anda para pecinta batu mulia dan aneka hasil olahannya, bisa datang langsung ke sentra perdagangan batu intan permata. Di Martapura, ada dua pusat perdagangan hasil olahan batu permata, yaitu Pasar Batu dan Pasar Cahaya Bumi Selamat.
Saat mengunjungi Pasar Batu dan Pasar Cahaya Bumi Selamat, Anda bisa menemukan ada banyak toko - toko yang menjual aneka hasil kerajinan batu permata. Mulai dari gelang, cincin, kalung dan anting bisa Anda temukan di pasar ini. Pengunjung pun bebas memilih toko mana yang akan dimasuki. Lebih asyik lagi, bila Anda jago menawar, harga yang didapatkan pun bisa cukup murah. Tak hanya batu permata, pasar ini juga menjual sasirangan, kain khas Kalsel.
4. Danau Sentarum, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat
Danau Sentarum merupakan danau musiman dan menjadi salah satu bagian dari Taman Nasional Danau Sentarum. Jika musim hujan tiba, Danau Sentarum akan tergenang air sedalam 6 hingga 14 meter. Air ini juga termasuk dari luapan sungai Kapuas dan aliran dari bukit sekitarnya. Namun pemandangan yang kontras akan muncul jika musim kemarau tiba. Saat itu 80% wilayah Danau Sentarum akan mengering. Pada saat inilah, masyarakat sekitar mudah memanen ikan - ikan penghuni danau.
Ada pemandangan langka yang bisa Anda saksikan saat berkunjung ke danau ini, yaitu panen madu lebah hutan. Taman Nasional Danau Sentarum adalah salah satu surga bagi para birdwatcher. Di sini, Anda bisa melihat burung rangkong atau yang menjadi ikon masyarakat Dayak. Jika beruntung, Anda juga bisa melihat bekakak terbang rendah melewati speed boat. Burung mungil bersayap biru dan badannya yang kuning keemasan itu terbang dengan cantiknya.
5. Kawasan Wisata Bukit Bangkirai
Kawasan wisata Bukit Bangkirai berlokasi di jln.Samarinda-Balikpapan Km 38. Untuk mencapai lokasi ini ± 20 km masuk kearah jln.Samboja-Petung. Dari Balikpapan, kawasan ini berjarak tempuh 90 menit ± 58 km, sedangkan dari Tenggarong dan Samarinda ± berjarak 150 km. Kawasan wisata Bukit Bangkirai merupakan obyek wisata petualang yang berada dalam kawasan hutan primer dan merupakan bagian dari kawasan hutan hujan tropis yang dikelola oleh PT.Inhutani.
Selain suasana pemandangan hutan yang alami dengan berbagai flora dan faunanya, kawasan wisata Bukit Bangkirai menawarkan atraksi utama yang menjadi kekhasan kawasan wisata ini, yaitu Jembatan Tajuk (canopy Bridge) yang memiliki ketinggian 30 mtr dari permukaan tanah.
6. Kebun Raya Unmul Samarinda
Kebun Raya Samarinda merupakan obyek wisata yang unik karena memadukan rekreasi dengan pendidikan seputar alam dan lingkungan. Luas keseluruhan kebun raya ini adalah 300 hektar. Pada awalnya, kebun raya ini merupakan areal HPH CV Kayu Mahakam milik Ali Akbar Afloes. Pada tahun 1974, pemiliknya menyerahkan 300 hektar di kawasan Gunung Kapur kepada Rektor Universitas Mulawarman ketika itu, R. Sambas Wirakusumah untuk dijadikan sebagai hutan konservasi. Hal itu ternyata didukung penuh melalui keputusan Gubernur Provinsi Kalimantan Timur dan Kepala Dinas Kehutanan Kalimantan Timur. Pada tahun 1997, Walikota Samarinda mendukung program tersebut dengan memfungsikan kebun raya tersebut sebagai hutan pendidikan dan kebun botani bagi civitas akademik Universitas Mulawarman.
Sejak diresmikan sebagai hutan pendidikan, kawasan tersebut sering digunakan sebagai tempat kegiatan kemahasiswaan, lokasi penelitian, dan praktik kerja lapangan (PKL) mahasiswa. Tidak hanya mahasiswa Universitas Mulawarman saja yang hanya diperbolehkan mengakses kawasan tersebut. Mahasiswa dari luar Universitas Mulawarman atau dari luar negeri juga diperbolehkan melakukan penelitian di tempat ini. Sejak ditandatanganinya kerja sama antara Universitas Mulawarman dan Pemerintah Kota Samarinda, kawasan ini berubah nama menjadi Kebun Raya Samarinda. Dalam perkembangan selanjutnya, 62 hektar dari total luas 300 hektar difungsikan sebagai fasilitas jalan, danau buatan, fasilitas olah raga, dan panggung hiburan. Kawasan ini juga makin dikembangkan dan difungsikan sebagai obyek wisata dan rekreasi, seperti adanya kebun binatang, kolam renang, taman burung, taman bunga, perahu wisata, dan bumi perkemahan.
Ketika masuk ke dalam kawasan kebun raya, pengunjung akan merasakan suasana hutan yang begitu sejuk. Untuk memasuki area utama kebun raya pengunjung perlu berjalan sepanjang satu kilometer. Selama dalam perjalanan, pengunjung dapat melihat-lihat dan menikmati pohon-pohon lebat yang sebagiannya telah diberi label lengkap dengan nama spesiesnya. Meski jalannya beriku-liku dan berbukit-bukit, pengunjung bisa terhibur dengan kicauan burung dan suara monyet yang saling bersahutan
Salah satu keistimewaan di kebun raya ini adalah adanya kebun binatang yang sangat luas. Di kebun binatang terdapat sejumlah orangutan yang memang sengaja dilepas namun sudah jinak agar pengunjung bisa langsung berinteraksi. Di samping orangutan juga ada binatang-binatang lainnya, seperti sepasang ular cobra, burung enggang, burung kakatua, kuda poni, burung cendrawasih, buaya, kancil, dan landak. Hanya saja, pengujung perlu menaiki anak tangga bukit yang cukup tinggi. Meski demikian, kondisi ini rupanya telah menjadi daya tarik bagi pengunjung dari berbagai daerah, termasuk dari luar Kalimantan Timur.
Pengunjung juga dapat menikmati danau buatan yang sangat luas. Di obyek wisata ini pengunjung bisa menyewa perahu dengan beraneka ragam bentuknya. Harga sewanya adalah Rp. 15.000,00 per 15 menit dengan batas muatan tiga orang dewasa.
Kebun Raya Samarinda terletak di sebelah utara Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, Indonesia.
Ada sejumlah fasilitas lain yang dapat dinikmati oleh para pengunjung, di antaranya adalah permainan mobil atau motor remote control khusus untuk anak-anak, areal pemancingan, jalan refleksi, dan panggung terbuka yang sering digunakan untuk acara-acara konser musik dan lain sebagainya.
7. Museum Mulawarman dan Makam Raja-Raja Kutai
Museum Mulawarman terletak di jalan Pangeran Diponegoro, Kota Tenggarong. Bangunan museum Mulawarman merupakan bekas Keraton Kesultanan Kutai Kartanegara yang dibangun pada tahun 1936. di dalam museum dapat dijumpai beraneka macam keramik kuno, patung Lembu Suana, koleksi benda bersdejaah peninggalan Kerajaan Kutai Kartanegara, benda-benda budaya dari daerah Kutai, koleksi mata uang kuno, dan sebagainya. Museum ini terbuka setiap hari untuk umum, kecuali hari Senin.
Terletak di Kota Tenggarong lebih kurang 45 km dari Kota Samarinda, dan 110 km dari Kota Balikpapan. Museum ini diresmikan tanggal 25 Nopember 1971 oleh Gubernur Kalimantan Timur (H.A. Wahab Syahranie), dan diserahkan kepada Departemen Pendidikan dan Kebudayaan pada tanggal 18 Februari 1976. Terdapat koleksi tua gamelan, setinggi (singgasana), meriam sapu jagat serta koleksi dari Sultan Bulungan, Sultan Pasir, Sultan Sambaliung dan Sultan Gunung Tabur. Makam Raja Kutai terletak disamping museum.
8. Jantur Inar
Jantur atau air terjun inar terletak di Kampung Temula. Tempat wisata yang satu ini bisa Anda gunakan untuk menikmati udara yang segar dan indahnya air terjun. Selain itu disana Anda juga bisa merasakan segarnya air dari Jantur Inar dengan cara berenang dan bermain air.
Dan masih banyak wisata - wisata cantik lainnya yang bisa kita cari di pulau tersebut.
Bagi para pecinta wisata dalam negeri semoga ini bisa menjadikan referensi mengenai keindahan alam indonesia kita.
Semoga bermanfaat...
Wassalamualaikum...
1 komentar:
wow..keren2 nih tempatnya,,,jadi pingin kesana kapan2..
www.unopapua.com
Posting Komentar